Semula, Kementerian PU telah memenangkan Konsorsium Daelim dengan PT Wijaya Karya Tbk untuk pembangunan proyek senilai Rp1,7 triliun ini.
Dikutip dari VIVANEWS, Kepala Badan Pembina Konstruksi Kementerian PU, Hediyanto W Husaini, Selasa 7 Januari 2014, mengungkapkan pihaknya belum memberikan rekomendasi kepada panitia lelang.
Ilustrasi Pembangunan Waduk |
"Kami akan memberikan rekomendasi kepada panitia lelang, tapi keputusannya nanti akan tergantung panitia. Karena kami tidak bisa mengintervensi," ujar Hediyanto kepada VIVAnews.Tahapan lelang ini, menurut Hediyanto, dinilai tidak sesuai dengan aturan karena panitia mengikuti aturan lelang Korea. Seperti pengundangan penawaran. Selain itu, saksi juga dianggap tidak jelas.
Proyek Waduk Karian, Hediyanto menjelaskan, mendapatkan dana dukungan pembiayaan dari Korea International Cooperation Agency (KOICA) sebesar US$100 juta.
Menurut Hediyanto, setelah melakukan evaluasi, ternyata isi gugatan peserta yang kalah lelang itu benar. "Untuk itu, kami menyatakan pemenang yang kemarin gugur," kata dia.
Selanjutnya, ia menambahkan, pemerintah akan melakukan tender ulang dari pemasukan dokumen ulang. Peserta tender pun masih Konsorsium Daelim dengan PT Wijaya Karya Tbk, Konsorsium Hyundai dengan PT Brantas Abipraya dan Konsorsium Dongbu, dan PT Pembangunan Perumahan Tbk.
Waduk Karian didesain mempunyai kapasitas 219 juta meter kubik dengan debit air sekitar 14,6 meter kubik per detik. Pembangunannya diperkirakan memerlukan waktu 3 hingga 4 tahun.
Waduk ini dibangun untuk mencukupi kebutuhan air baku untuk perkotaan dan industri di kawasan Tangerang, Serang, dan Cilegon dengan kapasitas 9,1 meter kubik per detik. Selain itu waduk ini juga akan menjadi salah satu pengendali banjir di area jalan tol Tanggerang-Merak.
SUMBER
Description: Proyek Waduk Karian Ditender Ulang
Rating: 4.5
Reviewer: PABRIK PAGAR BRC
ItemReviewed: Proyek Waduk Karian Ditender Ulang
Rating: 4.5
Reviewer: PABRIK PAGAR BRC
ItemReviewed: Proyek Waduk Karian Ditender Ulang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar